Pilgub Jateng

Elit Partai Membelot Jadi Tim Pemenangan Andika-Hendi di Pilgub Jateng, Begini Tanggapan PKS

Petinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Letjen TNI (Purn.) Setyo Sularso, menyatakan dukungan dan bergabung dengan tim pemenangan Andika-Hendi.

Penulis: budi susanto | Editor: m zaenal arifin
Tribunpantura.com/Dina Indriani
Kedatangan Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi disambut meriah simpatisan pada Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) di GOR Abirawa, Rabu (18/9/2024) malam. 

TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - Salah satu petinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Letjen TNI (Purn.) Setyo Sularso, menyatakan dukungan dan bergabung dengan tim pemenangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi di Pilgub Jateng.

PKS sendiri memastikan tidak akan memberikan sanksi kepada Letjen TNI (Purn.) Setyo Sularso yang merupakan salah satu elit partai. 

Padahal, PKS merupakan partai pengusung pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen.

Ketua DPW PKS Jateng, Muhammad Afif, menjelaskan PKS menghormati keputusan Setyo karena ada hubungan kekerabatan dengan Andika Perkasa

"Pak Setyo adalah besan Pak Andika. Jadi kami memahami posisinya. PKS tidak memaksakan Pak Setyo harus mendukung Luthfi-Yasin," ujar Afif, Senin (7/10/2024).

Menurut Afif, PKS tidak akan memberikan sanksi karena Setyo adalah anggota Dewan Pakar PKS yang kebetulan memiliki hubungan keluarga dengan Andika Perkasa

“Kami hargai keputusan beliau. Ini situasi khusus, karena ada ikatan kekerabatan,” tambahnya.

Baca juga: 82.913 Keluarga Miskin di Batang Kembali Terima Bantuan Beras 10 Kilogram dari Bulog Tegal

Afif juga memastikan tidak ada permasalahan di internal PKS terkait hal tersebut, dan kader di tingkat bawah tetap solid mendukung pasangan Luthfi-Yasin.

Beberapa waktu lalu, Hendrar Prihadi, calon wakil gubernur Jateng nomor urut 1, menyambut baik bergabungnya Setyo Sularso ke timnya. 

Menurut Hendi, keputusan tersebut karena komunikasi baik yang terjalin antara Andika dan Setyo.

Baca juga: Ini 8 Lokasi Kampanye Terbuka Pilkada Kota Pekalongan yang Ditetapkan KPU

"Pak Andika kan mantan Panglima TNI, jadi jaringannya luas, bahkan sampai luar negeri. Relasi yang kuat ini membawa tokoh-tokoh seperti Pak Setyo bergabung dengan kami,” jelas Hendi dalam keterangan tertulisnya. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved