Begini Gagasan Tiga Calon Wakil Wali Kota Tegal Terkait Pembangunan Ekonomi Digital dan Kreatif

TRIBUN-PANTURA.COM, TEGAL - Debat publik kedua Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal tahun 2024 mengusung tema "Pengembangan Wilayah Kota dan Infrastruktur, Pengembangan Ekonomi Digital dan Ekonomi Kreatif," berlokasi di Hotel Bahari Inn, pada Rabu (13/11/2024) malam. 

Adapun ketiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal tahun 2024, urut dari nomor 1 yakni paslon H Edy Suripno dengan H Akhmad Satori. 

Kemudian paslon nomor urut 2, H Dedy Yon Supriyono dengan Tazkiyyatul Muthmainnah. 

Serta paslon nomor urut 3 yaitu Faruq Ibnul Haqi dengan M Ashim Adz Dzorif Fikri. 

Debat yang berlangsung selama lima sesi ditambah closing statement ini terasa panas sejak awal, karena masing-masing paslon beradu gagasan maupun saling menanggapi satu sama lain. 

Tidak hanya Calon Wali Kota Tegal saja yang saling adu gagasan, tapi pada sesi pertanyaan untuk Calon Wakil Wali Kota Tegal juga tidak kalah menarik.

Baca juga: Debat Publik Kedua, Cawalkot Tegal Faruq dan Edy Soroti Pembangunan Infrastruktur yang Belum Merata

Hal ini, saat mengemuka pertanyaan untuk Calon Wakil Wali Kota Tegal nomor urut 1 H Akhmad Satori, tentang sub tema pembangunan ekonomi digital dan kreatif. 

Pertanyaan yang dibacakan moderator mengenai apa upaya untuk mewadahi potensi generasi muda ahli TIK, agar dapat berkontribusi dalam pembangunan ekonomi digital dan kreatif di Kota Tegal. 

Mendapat kesempatan menjawab selama 1 menit 30 detik, Calon Wakil Wali Kota Tegal nomor urut 1 H Akhmad Satori menuturkan jika terpilih maka pihaknya akan memberikan pelatihan-pelatihan berusaha dan pemasaran secara online, keamanan siber dan keterampilan lainnya. 

Selain itu, paslon Uyip dan Satori juga akan mendirikan pusat-pusat pelatihan dan pendampingan bagi UMKM, pelaku usaha untuk memperkenalkan produk via online dan penggunaan teknologi.

"Kami juga akan memberi bantuan subsidi maupun perangkat teknologi bagi pelaku usaha yang ingin masuk ke platform digital. Tujuannya agar bisa menjangkau pasar yang lebih luas tidak hanya di lingkup Kota Tegal saja," ungkap Akhmad Satori.

Baca juga: Begini Upaya Paslon Faruq-Ashim Kembangkan UMKM Jika Menang Pilkada Kota Tegal

Calon Wakil Wali Kota Tegal nomor urut 2 Tazkiyyatul Muthmainnah menanggapi jawaban dari Calon Wakil Wali Kota Tegal nomor urut 1 Akhmad Satori. 

Tazkiyyatul Muthmainnah menuturkan, hal pertama yang perlu dilakukan yakni bagaimana anak-anak muda beprestasi di Kota Tegal bisa diberikan fasilitas. 

Selain itu, mereka anak-anak muda yang berprestasi diberikan reward atau penghargaan supaya lebih optimal lagi untuk mengembangkan potensi, serta membawa kemajuan untuk Kota Tegal lewat pemanfaatan digitalisasi. 

"Menurut saya, kita perlu merangkul anak-anak muda agar semangat dan mengukir prestasi untuk kemajuan Kota Tegal," ujar Tazkiyyatul. 

Giliran Calon Wakil Wali Kota Tegal nomor urut 3 M Ashim Adz Dzorif Fikri menanggapi jawaban dari Calon Wakil Wali Kota Tegal nomor urut 1.

Baca juga: Ini 9 Program Unggulan Paslon Faruq-Ashim di Pilkada Kota Tegal, Ada Seragam Sekolah Gratis

Ashim menegaskan, bersama Faruq dirinya akan melakukan akselerasi supaya anak-anak muda di Kota Tegal tidak lagi sungkan untuk bersaing di dunia lokal maupun internasional. 

Pihaknya akan membuka peluang seluas-luasnya yang mungkin belum pernah disentuh oleh pemerintah sebelumnya.

"Intinya kami akan melakukan akselerasi memanfaatkan dunia digital. Bukan lagi mengejar rupiah tetapi kita bisa mengejar dolar, riyal, yuan dan lain-lain," tegas Ashim.

Calon Wakil Wali Kota Tegal nomor urut 1 Akhmad Satori, sempat kesulitan saat merespon jawaban dari calon nomor urut 2 dan 3 sampai akhirnya waktu selama satu menit yang diberikan habis tanpa jawaban yang jelas. (*)