Berita Yogyakarta

Positif Covid-19 Klaster Soto Lamongan di Yogya Bertambah, 8 Pembeli Terpapar Total Sudah 20 Orang

Editor: Rival Almanaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Virus Corona atau Covid-19

TRIBUN-PANTURA.COM, YOGYAKARTA - Klaster penyebaran virus corona di warung soto Lamongan di XT Square Yogyakarta bertambah.

Setelah penjual dan pegawainya terkonfirmasi positif, kini pembelinya juga tertular.

Dari tracing yang dilakukan, rupanya 8 pembeli soto Lamongan juga dinyatakan terinfeksi corona.

Mereka diduga tertular dari sang penjual soto yang lebih dulu dinyatakan positif.

Update Virus Corona di Kabupaten Tegal Bertambah Menjadi 113 Orang Terinfeksi

Anggota DPRD Meninggal Karena Covid-19 Seusai Ikuti Kegiatan Partai, Seluruh Dewan Diperiksa

Bantuan UMKM Akan Diperpanjang Hingga 2021, Begini Cara Mengurusnya

Berikut Prakiraan Cuaca BMKG di Pekalongan Raya, Kamis 10 September 2020

Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Heroe Poerwadi mengemukakan, ada pembeli yang makan di tempat dan ada beberapa yang menyantap makanan di rumah. 

"Di antara pembeli, ada yang beli dan makan di rumah dan terpapar positif Covid-19, selebihnya makan di sana," ujar dia.

Heroe mengatakan, beberapa pembeli itu sebenarnya sudah memakai masker.

"Dia (pembeli) padahal sudah pakai masker tetapi sempat ngobrol dengan penjual yang sedang melayani," tutur dia.

Awalnya, kata Heroe, ada 5 pembeli yang dinyatakan positif setelah melalui tes swab.

Kemudian pada Selasa (8/9/2020), bertambah tiga pembeli solo lamongan terinfeksi corona.

Dari tambahan tersebut, ada pembeli yang berasal dari luar Yogyakarta.

"Hari ini bertambah 3 yang positif dengan rincian 2 dari Bantul dan satu dari Magelang," kata Heroe.

Sehingga total ada delapan orang pembeli soto lamongan yang dinyatakan terinfeksi.

Akhir Agustus 2020 lalu, Heroe mengumumkan adanya seorang penjual soto lamongan positif terinfeksi Covid-19. 

Penjual soto tersebut berjualan di kawasan XT Square.

Halaman
12