Berita Pekalongan

Dorong Kemajuan Desa-desa di Pekalongan, Bupati Asip: Silakan Berinovasi, Nanti Didampingi

Dorong Kemajuan Desa-desa di Pekalongan, Bupati Asip: Silakan Berinovasi, Nanti Didampingi

Tribunpantura.com/Indra Dwi Purnomo
Bupati Pekalongan Asip Kholbihi saat membuka Gowes Charity Merdeka di Desa Bukur, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan. 

TRIBUNPANTURA.COM, KAJEN - Bupati Pekalongan Asip Kholbihi, akan terus dorong seluruh desa di Kabupaten Pekalongan untuk melakukan gotong royong dan berinovasi guna terwujudnya masyarakat yang sehat, sejahtera, dan maju.

Hal tersebut diungkapkan, seusai membuka acara Gowes Charity Merdeka di Desa Bukur, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, Selasa (18/8/2020) siang.

Bupati Asip menyampaikan bahwa di Desa Bukur memiliki empat potensi keunggulan desa yang cukup memadai yaitu berupa sumber daya manusia, sumber daya alam, sumber daya sosial, dan sumber daya finansial.

Sehari Terkonfirmasi 20 Orang Positif, Kasus Covid-19 di Batang Melonjak, Begini Reaksi Wihaji

4 Polisi Bandel Tak Bermasker di Pemalang Dihukum Push-up di Tempat, Kapolres: Mereka Tak Disiplin

Edarkan Permen Isi Narkoba, Tiga Warga Pekalongan Ditangkap, Polisi: Kami Sita 41,29 Gram Sabu

210 Napi di Lapas Tegalandong Kabupaten Tegal Dapat Remisi HUT ke-75 Kemerdekaan RI

Oleh karena itu, pihaknya sangat optimis bahwa Desa Bukur dapat maju apabila bisa mengembangkan keempat potensi tersebut.

"Keempat potensi strategis yang dapat dilihat di Desa Bukur untuk dilakukan pengembangan, yaitu sumber daya alam berupa daerah persawahan yang luas, hutan, sungai dan Bendungan Gembiro yang sudah dikenal masyarakat luas sebagai aset wisata di Desa Bukur," kata Bupati Asip kepada Tribunjateng.com.

Selanjutnya adalah potensi sumber daya manusia dan sumber daya sosial di Desa Bukur yang menurutnya sangat kuat.

Hal itu dapat terlihat dari solidaritas dan kualitas masyarakat yang bergotong royong untuk memajukan Desa Bukur.

"Lalu untuk sumber daya finansialnya, tentu dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada dan dikelola dengan sumber daya manusia yang memadai, maka hal ini tentu akan meningkat perekonomian desa," imbuhnya.

Asip mengungkapkan, bahwa pihaknya akan melakukan pendampingan khusus kepada Desa Bukur untuk melakukan pengembangan potensi desa dengan menggandeng anggota Bumdes Desa Bukur.

"Kami akan melakukan pendampingan khusus kepada desa-desa yang punya banyak potensi utamanya adalah dengan pendekatan optimalisasi pemanfaatan dana desa."

"Agar nanti dana desa itu diswitch ke BUMDes. Kemudian BUMDes melakukan kerja-kerja yang punya skala ekonomi sehingga manfaatnya nanti untuk membangun desa," ungkapnya.

Bupati Asip juga berpesan, kepada seluruh peserta yang mengikuti gowes untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan berjaga jarak dan menggunakan masker supaya kegiatan bisa berjalan lancar dan masyarakat tetap sehat.

"Yang penting tetap jaga jarak dan pakai masker ya, karena sekarang kita sedang menghadapi situasi wabah virus Covid-19 sehingga semuanya wajib mematuhi aturan tersebut," pesannya. (dro)

Sejumlah Sekolah di Pantura Mulai Terapkan Belajar Tatap Muka, Begini Respon Ganjar

Polda Jateng Grebek Produsen Jamu Ilegal di Cilacap, Berbahan Dasar Tepung, Juga untuk Kejantanan

SMK di Kota Tegal Ini Hanya Punya 20 Siswa, Termasuk 4 Murid Baru, Waka: Dulu Sampai 300 Orang

Mau Uang Baru Rp75 Ribu? Bisa Anda Dapatkan di Kantor BI Tegal, Ada 1,3 Juta Lembar

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved