Dukung KIT Batang, Bupati Wihaji: Kami Siapkan Lahan Pembangunan 10 Tower Rusun Karyawan

TRIBUNPANTURA.COM, BATANG - Pemerintah Kabupaten Batang telah menyiapkan lahan untuk pembangunan 10 tower rumah susun (Rusun) bagi karyawan Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang.

Hal itu tak lain untuk mendukung adanya geliat KIT Batang yang berada di Desa Ketanggan, Kecamatan Gringsing.

"Lahan sudah disiapkan dan akan dibangun 10 tower rumah susun bagi karyawan perusahaan di KIT."

"Satu towernya sekitar 400 kamar sehingga akan ada sekitar 4.000 kamar tersedia untuk karyawan," tutur Bupati Batang Wihaji, saat media gathering di Kantin Ojo Gebrek Tim Penggerak PKK Batang, Jumat (18/9/2020).

• Seragam Mirip Polri, Satpam di Semarang Ini Justru Malu: Takutnya Nanti Dikira Polisi Gadungan

• Enam Tenaga Kesehatan Terpapar Covid-19, Pelayanan Puskesmas Kaliwungu Kendal Ditutup

• Brimob dan Tiga Polres Back-up Polisi di Kabupaten Pekalongan Amankan Pilkada 2020, Ini Rinciannya

• Sah, Ini Ketentuan Kelengkapan Sepeda dan Aturan Gowes di Jalan Raya, Sesuai Permenhub

Dijelaskannya, untuk lahan yang akan dibangun merupakan tanah milik Pemkab dan tidak bermasalah karena statusnya masuk dalam ITR (Informasi Tata Ruang) pemukiman.

"Lahan tower rumah susun berlokasi di Kecamatan Gringsing, tanahnya milik Pemkab dan tidak jauh dari KIT," ujarnya.

Ia juga menjelaskan, pembangunan rusun direncanakan tahun 2021 bersamaan dengan pembangunan KIT, sehingga diharapkan selesainya bisa bersamaan.

"Desember pembangunan tower rumah susun sudah masuk tahapan lelang LPSE, dengan dana anggaran dari Kementerian PUPR, sehingga Januari 2021 mulai pembangunan," imbuhnya.

Sehingga dengan adanya rusun, Wihaji berharap KIT Batang nantinya bisa terlihat rapi dan kawasan sekitarnya juga tidak kumuh, serta tidak mengurangi banyak ruang terbuka hijau.

"Tidak hanya rusun, akan berdiri juga kampus megatronik yang disiapkan sebagai subsidi tenaga kerja perusahaan yang di KIT," pungkasnya. (din)

• Putra Soeharto Bambang Trihatmdojo Dicekal Pergi ke Luar Negeri Menkeu Sri Mulyani, Ini Alasannya

• Nasib Presiden Barcelona Bartomeu di Ujung Tanduk, Mosi Tidak Percaya Tembus 18.000 Tanda Tangan

• Tekan Angka Kematian karena Covid-19, Ganjar: Penderita Diabetes dan Hipertensi Ojo Kelayapan

• Teka-teki Kematian Polisi Briptu Andry dan Keterlibatan Oknum TNI, Ini Keterangan Kodam Jaya