Berita Pekalongan
Kabupaten Pekalongan Masuk Zona Merah
Kabupaten Pekalongan masuk zona merah dengan resiko tinggi penyebaran virus corona atau Covid-19.
TRIBUN-PANTURA.COM, KAJEN - Kabupaten Pekalongan masuk zona merah dengan resiko tinggi penyebaran virus corona atau Covid-19.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan Setyawan Dwiantoro saat di temui Tribun-Pantura.com, usai menghadiri rapat terbatas bersama Plt Bupati Pekalongan di kantor Bupati Pekalongan, Kamis, (15/10/2020) sore.
"Sebelumnya Kabupaten Pekalongan, sempat zona orange, tapi sekarang berstatus zona merah karena semakin tingginya kasus positif Covid-19 di Kabupaten Pekalongan," kata Wawan.
Baca juga: Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Tegal Hari Ini, Jumat 16 Oktober 2020 Ada di Tiga Lokasi.
Baca juga: Jadwal Samsat Keliling Kota Tegal Jumat 16 Oktober, Buka di 8 Lokasi
Baca juga: Derita Gadis Kecil Penderita Kanker di Batang, Bobotnya Menyusut Hingga 15 Kg Butuh Uluran Tangan
Menurutnya, Kabupaten Pekalongan masuk zona merah karena ada kasus baru di Kecamatan Lebakbarang.
"Sebelumnya di Lebakbarang tidak ada kasus, kemarin terjadi lonjakan sampai 7 kasus dan itu satu keluarga."
"Selain di Lebakbarang, ada juga penambahan kasus di Kecamatan Wiradesa sehingga terjadi lonjakan kasus dan membuat status Kabupaten Pekalongan zona merah," ujarnya.
Adanya perubahan status ini, pihaknya menekankan pentingnya perilaku masyarakat agar lebih disiplin menjalankan protokol kesehatan.
Baca juga: Beredar Info Buat SIM Masal di Pekalongan, AKP Pipit : Info Tersebut Tidak Benar
Baca juga: Demo Tolak Omnibus Law di Banyumas, Lima Pelajar STM Diamankan
Baca juga: Pemuda Kreatif! Diberhentikan dari Kerjaan Justru Jadi Inspirasi Nama Usaha Unik, Ayam Geprek PHK
"Kami kembali mengimbau seluruh warga, agar mematuhi protokol pencegahan Covid-19, seperti menggunakan masker, jaga jarak, rajin cuci tangan, dan menghindari kerumunan," imbuhnya.
Wawan menambahkan, klaster penularan Covid-19 di Kabupaten Pekalongan terbanyak yaitu klaster keluarga.
"Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Pekalongan cukup tinggi. Penyumbang terbesarnya itu dari klaster keluarga," tambahnya. (Dro)
Nongkrong Pintar, Yuk ke Pojok Baca Digital Perpustakaan Nursery Pekalongan |
![]() |
---|
PKK Kota Pekalongan Fokus Turunkan Angka Stunting di Tahun 2023 |
![]() |
---|
Yuk Cicipi Kuliner Jadoel di Pasar Krempyeng Limbangan Kabupaten Pekalongan |
![]() |
---|
Wali Kota Aaf : Kirab Imlek Potret Asli Toleransi Beragama di Kota Pekalongan |
![]() |
---|
Gerakan Rakyat Anti Madat Minta Wakil Rakyat yang Pakai Narkoba Harus Dipecat |
![]() |
---|