Berita Semarang
Asyik Museum di Jateng Bisa Dikunjungi Secara Virtual, Begini Caranya
Museum Ranggawarsita Jawa Tengah bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jateng meluncurkan program Pameran Bersama Virtual.
Penulis: Hermawan Handaka | Editor: Rival Almanaf
TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - Museum Ranggawarsita Jawa Tengah bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jateng meluncurkan program Pameran Bersama Virtual yang ditujukan bagi masyarakat di Provinsi Jawa Tengah agar tetap bisa berkunjung ke museum pada masa pandemi Covid-19.
Kunjungan itu bisa dilakukan secara daring lewat laman pameranbersamavirtual.id yang bisa diakses secara umum pada Jumat, 27 November 2020 sampai satu tahun ke depan.
"Program Pameran Bersama Virtual ini tidak hanya bisa untuk mengunjungi Museum Ranggawarsita."
"Namun, juga 19 museum lainnya di Jateng ditambah ke Museum Nasional."
Baca juga: 8 Pasien Corona Berstatus OTG Jalani Isolasi di Rusunawa Kota Tegal, Ini Pesan Wawali Jumadi
Baca juga: Update Kasus Corona di Kabupaten Tegal Jumat 27 November, Positif Covid-19 Tembus Angka 1.506 O
Baca juga: Kemenhub RI Tetapkan Regulasi Untuk Pesepeda, Harus Ada Lampu dan Bel
Baca juga: Harga Emas Antam di Semarang 27 November Mengalami Penurunan Rp 2.000 Berikut Daftar Lengkapnya

"Adapun 19 museum itu yakni Museum Kretek Kudus, Museum Patiayam Kudus, Museum Jenang kudus, Museum Radyapustaka Surakarta, Museum Keris Nusantara, Museum Batik Danar Hadi, Museum Sangiran, Museum BPK RI, Museum Volkanologi Ketep Pass, dan Museum Batik Pekalongan."
"Lalu juga ada Museum BRI Purwokerto, Museum MAJT Semarang, Museum RA Kartini Jepara, Museum RA Kartini Rembang, Museum KARS Indonesia Wonogiri, Museum KAI Ambarawa, Museum Pers Nasional Surakarta, Museum Samudera Raksa, dan Museum OHD," ujar Kepala Bidang Pembinaan Kebudayaan Disdikbud Jateng sekaligus Pelaksana tugas (Plt) Kepala Museum Jateng Ronggowarsito, Eris Yunianto kepada Tribun Pantura.
''Sehubungan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, Museum Ranggawarsita sebagai rumah sejarah dan budaya di Jateng bersiap untuk berinovasi menjadi pelopor serta kolaborator untuk kegiatan pameran bersama virtual yang bertajuk Kolaborasi Tanpa Batas."
"Pameran ini total ada 20 Museum di Jateng dan Museum Nasional yang nantinya akan dijadikan dalam satu web desain,'' tambahnya.
Museum Ranggawarsita bekerjasama dengan pihak ketiga untuk pembuatan web desain dimana dalam laman tersebut, berisi konten virtual tiga dimensi (3D) tour tentang koleksi unggulan 20 museum di Jateng dan Museum Nasional.
Selain itu di setiap pilihan museum juga disediakan kontak person, sehingga pengunjung bisa melakukan interaksi tanya jawab terkait hal-hal yang ada di museum masing-masing.
''Pameran virtual ini dilaksanakan sebagai sarana untuk tetap menjaga eksistensi museum-museum di Jateng dalam menghadapi masa pandemi."
"Selain itu juga memberikemudahan bagi pengunjung untuk mengenal museum di Jateng secara online dimana saja dan kapan saja, juga sebagai sarana belajar untuk siswa dan masyarakat umum."
Baca juga: Sejak Ibadah Umrah Dibuka Kembali, Sebanyak 400 Lebih Jemaah Indonesia Telah Diberangkatkan
Baca juga: Wawali Tegal Jumadi Imbau OPD Untuk Kelola Anggaran DIPA dengan Baik
Baca juga: Pemkab Tegal Tambah Kapasitas Ruang Isolasi Bagi Pasien Covid-19
Baca juga: Empat OPD di Cilacap Tutup Karena Belasan ASN Positif Covid-19

"Selain itu, juga bertujuan untuk menuju museum kreatif, inovatif dan berbasis teknologi. Pameran virtual ini bisa diakses melalui smartphone, laptop dan maupun komputer meja yang memiliki jaringan internet. Kunjungan bisa dilakukan secara gratis tanpa dipungut biaya,'' lanjut Eris.
Selama pandemi Covid-19 alias sembilan bulan terakhir sejak Maret 2020 hingga saat ini, dikatakan museum di Jateng ditutup sementara.
Sehingga kegiatan virtual diadakan demi menjaga eksistensi museum.
Museum Ranggawarsita saat ini juga sedang menggelar Lomba Animasi Museum yang diperuntukkan bagi umum yang pendaftarannya mulai 18 November hingga 4 Desember 2020,'' tambahnya.