Berita Blora
Upaya Membendung Bengawan Solo Arief Rohman Blusukan Bareng Anna ke Perbatasan Blora-Bojonegoro
Upaya Membendung Bengawan Solo Arief Rohman Blusukan Bareng Anna ke Perbatasan Blora-Bojonegoro
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: yayan isro roziki
TRIBUNPANTURA.COM, BLORA - Bendung Karangnongko akan dibangun di perbatasan Blora-Bojonegoro. Rencananya, proyek ini akan ini membendung air sungai dari Bengawan Solo demi memenuhi kebutuhan air pokok warga.
Terkait rencana pembangunan bendungan tersebut, Wakil Bupati Blora --cum Bupati Blora terpilih-- Arief Rohman dan Bupati Bojonegoro Anna Muawanah sudah bertemu dan koordinasi.
Keduanya juga telah meninjau wilayah yang bakal menjadi tempat dibangunnya bendungan yakni di Desa Ngelo, Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro, Jatim dan Desa Mendenrejo, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Jateng.
• Kasus Covid-19 di Semarang Diklaim Turun, Okupansi 44 Persen, RSUD Tutup 4 Ruang Isolasi
• Hai Pengemudi, Kenali Jenis Kerusakan Ban Kendaraan karena Jalan Berlubang dan Cara Mengatasinya
• Setelah Kritik Gelar Kehormatan Dr HC Nurdin Halid, Prof BR Dikeluarkan dari WAG Profesor Unnes
• Inter vs Lazio: Gigit Elang Ibu Kota, Si Ular Raksasa Puncaki Klasmen Serie A Italia
"Kami bersama Mas Arief, Bupati Blora terpilih, sedang meninjau langsung persiapan lokasi pembangunan Bendung Karangnongko yang konon akan bisa mengendalikan terhadap harmonisasi air hingga sekitar 60 juta meter kubik."
"Untuk itu nantinya di wilayah Bojonegoro akan ada lahan yang harus dibebaskan, termasuk yang di Blora," ujar Anna Muawanah dalam keterangan tertulis, Senin (15/2/2021).
Sedangkan Arief Rohman menyampaikan, bersama Bojonegoro pihaknya sudah lama punya mimpi untuk membangun waduk dengan membendung Sungai Bengawan Solo agar wilayah Blora bagian selatan dan Bojonegoro nantinya bisa lebih sejahtera dan tidak kesulitan air.
"Setelah mimpi Jembatan Terusan Bojonegoro-Blora jadi kenyataan dan diresmikan bulan lalu."
"Kini kami bersama Bu Anna, senior saya sekaligus Ibu Pembangunan kami ingin mewujudkan mimpi yang kedua yakni Waduk atau Bendung Karangnongko, kerja sama Bojonegoro, Blora dan juga nanti dengan Ngawi," ujar Arief Rohman.
Arief melanjutkan, bendungan tersebut dapat dimanfaatkan oleh tiga daerah yakni Blora, Bojonegoro, dan Ngawi.
Selain untuk untuk memenuhi kebutuhan air, maka waduk tersebut juga bisa dimanfaatkan sebagai destinasi wisata.
"Kemarin kami lihat gambar perencanaannya bagus sekali. Akan terhubung jembatan dari Ngelo Bojonegoro menuju Mendenrejo Blora."
"Kita optimis dan kita nanti bersama-sama ke Pemerintah Pusat agar mimpi ini bisa terwujud di era pemerintahan Bu Anna dan kami nanti," ujar Arief.
Anna Muawanah pun menambahkan bahwa ini merupakan salah satu wujud perhatian pemerintah pusat terhadap aspirasi Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Blora.
"Jadi nanti sinergitas pusat dan daerah. Karena setiap musim hujan, hulu jika airnya gembrojok maka kita yang di hilir kena banjirnya."
"Begitu juga saat musim kemarau, kita yang di hilir kehabisan air duluan padahal Bojonegoro dan Blora ini penyumbang migas 30 persen."
"Sehingga dengan adanya bendungan atau waduk ini nantinya bisa harmonisasi akses ekonomi di sektor pertanian sehingga masyarakat tidak kekurangan air. Begitu kira-kita, mohon doanya," tambah Anna Muawanah.
Yang mana proyek ini telah ditetapkan menjadi proyek strategis nasional yang tercantum dalam Perpres no. 79 Tahun 2019, yang akan dilaksanakan Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo.
Dilansir dari laman sda.pu.go.id untuk Bendung Karangnongko, rencananya akan dibangun dengan tipe concrete gravity, dengan daerah tangkapan seluas 10,03 kilometer persegi serta berdaya tampung efektif sebesar 59,1 juta meter kubik.
Infrastruktur ini diproyeksikan mampu memberikan pasokan Daerah Irigasi (DI) Karangnongko kanan (Kabupaten Bojonegoro) dan D.I. Karangnongko kiri (Kabupaten Blora).
Pembangunan Bendung Karangnongko rencananya mulai dilaksanakan pada tahun 2021. (*)
- Nikmatnya Sarapan Bubur Ayam Bakar Artomoro Tegal, Disajikan di Clay Pot Lebih Gurih Hangatnya Awet
- Termasuk Tawang Semarang, Ini 6 Stasiun Kereta Api yang Sediakan Layanan Pemeriksaan GeNose C19
- Pecinta Salawat Zahir Mania Salurkan Bantuan Korban Banjir di Kudus, Mawahib: Ada Ribuan Paket
- Dukung PPKM Mikro di Jateng, Posko Covid-19 Blora Didirikan hingga Tingkat Desa dan Kelurahan