Berita Kajen
Polantas Tambal Lubang Jalan di Jalur Wiradesa-Kajen Pekalongan, AKP Pipit: Biar Tak Ada yang Jatuh
Polantas Tambal Lubang Jalan di Jalur Wiradesa-Kajen Pekalongan, AKP Pipit: Biar Tak Ada yang Jatuh
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: yayan isro roziki
Penulis : Indra Dwi Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Ada pemandangan yang tak biasa di Jalan Raya Wiradesa-Kajen, tepatnya di Pasar Bojong, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (10/3/2021).
Terlihat beberapa personil anggota Satlantas Polres Pekalongan, menambal jalan berlubang untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Pantauan Tribunpantura.com, sepanjang jalan raya Wiradesa hingga Kajen, banyak sekali jalan berlubang.
Baca juga: Jokowi Pantau Pelaksanaan Vaksinasi untuk Ulama dan Tokoh Lintas Agama di Semarang, Ini Katanya
Baca juga: Cabjari Semarang Musnahkan Barang Bukti Pidana Cukai dan Kepabeanan Senilai Rp415 Juta
Baca juga: Kasus Perceraian PNS di Blora Didominasi dari Kalangan Guru, BKD Ungkap Penyebabnya
Baca juga: Vaksin AstraZeneca Dapat Izin Edar BPOM, Apa Perbedaaannya dengab Sinovac? Berikut Paparannya
Bahkan, ada beberapa titik yang jalan lubangnya dalam sekali.
Karena dalamnya lubang, warga setempat memberikan rambu-rambu dengan menggunakan kayu yang dimasukkan ke dalam lubang tersebut, tujuannya agar pengendara jalan tidak melintasi lubangan tersebut.
Kasat Lantas Polres Pekalongan AKP Pipit Witianingsih mengatakan, petugas dikerahkan untuk menyisir dan menambal jalan berlubang yang berada di sepanjang Jalan Wiradesa-Bojong.
Karena dalam beberapa hari terakhir ini, kondisi lubang mengkhawatirkan pengguna jalan.

"Nantinya, sepanjang jalan ini akan dilakukan penambalan sementara hingga lubang jalan tidak terlihat dan mudah dilalui pengendara," kata Kasatlantas Polres Pekalongan AKP Pipit kepada Tribunpantura.com.
AKP Pipit mengungkapkan, perbaikan jalan ini upaya untuk pencegahan pengguna jalan agar tidak ada kecelakaan di jalan raya tersebut.
"Kerusakan jalan tersebut disebabkan curah hujan tinggi dan kalau lubang-lubang ini dibiarkan, tentu akan sangat rawan dan membahayakan keselamatan pengguna jalan," ungkapnya.
Selain itu pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan instansi terkait mengenai jalan tersebut.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Pusdataru Provinsi Jawa Tengah mengenai jalan berlubang di wilayah Pekalongan."
"Harapannya, pemerintah cekatan dalam kerusakan jalan tersebut," imbuhnya.

Sementara itu, Bagus (26) warga Banjarnegara mengaku, memang sepanjang jalan Kajen hingga Wiradesa jalan berlubang banyak sekali.
"Saya hampir terjatuh karena menghindari lubang yang besar di depan Pasar Bojong."