Bisnis dan Keuangan

Kementan Pastikan Harga Gabah Kering Tingkat Petani Rp 4.300, Kepala BKP: Ini Penting

Kementan Pastikan Harga Gabah Kering Tingkat Petani Rp 4.300, Kepala BKP: Ini Penting

Penulis: Saiful Masum | Editor: yayan isro roziki
Tribunpantura.com/Saiful Masum
Kepala BKP Kementan, Agung Hendriadi (dua dari kiri) mengecek kulaitas gabah yang diserap PT Pertani dari para petani, Senin (5/4/2021) di UPP PT Pertani Kendal Jateng. 

Sedangkan kebutuhan gabah perbulannya mencapai 2,5 juta ton.

Dengan melihat itu, ia memprakirakan kebutuhan gabah di Indonesia cukup hingga lebaran Idul Fitri bahkan akhir tahun.

Agung juga memastikan tidak ada kenaikan harga gabah atau beras sampai lebaran nanti. 

"Tidak hanya sampai lebaran, ampai akhir tahun juga aman. Kita jamin dari distribusi dan cadangan pangan kita, menjamin sampai lebaran tidak ada kenaikan, produksi melimpah," jelasnya. 

Direktur Utama PT Pertani, Maryono mengatakan, pada 2021 ini ditarget bisa menyerap gabah 300 ribu ton atau 150 ribu ton beras.

Jumlah ini melonjak drastis dari serapan tahun-tahun sebelumnya sebanyak 60.000 ton gabah atau 30.000 ton beras per tahun. 

Meski metode penyerapannya bekerjasama dengan pedagang, ia memastikan setiap petani mendapatkan harga Rp 4.300 per kilogram gabah kering panen. 

"Kami beli gabah petani dengan harga komersil. Agar petani kita semakin sejahtera," terangnya.

Katanya, Pertani bakal berupaya penuh membeli gabah petani di atas HPP yang telah ditentukan.

Tak hanya di Jateng, program ini akan menyebar ke semua daerah di nusantara. Termasuk Banyuwangi, Karawang hingga beberapa daerah di Jawa Barat. 

"Kami tidak ingin petani kita menderita, (mereka) sudah bercocok tanam, namun dibeli dengan harga murah."

"Di Jawa Tengah, kami sekarang sudah serap 3.000 ton gabah, akan naik terus sesuai kebutuhan. Kami pastikan bahwa harga gabah di tingkat petani Rp 4.300 per kilogram," tegasnya. (Sam)

Baca juga: Komandan Brimob Meninggal setelah Disuntik Vaksin AstraZeneca, Doni: Positif Covid-19, Diduga KIPI

Baca juga: Pemkab Blora Berencana Utang PT MSI untuk Pembiayaan Perbaikan Jalan Rusak, Sekda: Solusi Terakhir

Baca juga: Sesal Sugiono, Hanya Bisa Selamatkan 3 Karung Kacang Hijau saat Pasar Sogo Brangsong Terbakar

Baca juga: Melongok Hari Pertama Simulasi PTM di Tegal, Siswa Wajib Cuci Tangan saat Datang dan Pulang

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved