Ingin Getarkan Kandang Banteng, Gibran Sebut Program PKH hingga KIP Dilanjutkan, Kartu Tani Dihapus

TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka, menghadiri dialog "Gibran Mendengar" bersama para Pengrajin Tembaga, Nelayan, dan Petani, di Lasnur Convention Hall Slawi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, pada Senin (29/1/2024). 

Kehadiran Gibran disambut meriah dan histeris oleh masyarakat yang hadir terutama emak-emak dan bapak-bapak karena berebut meminta foto selfie dan bersalaman. 

Gibran pun dengan ramah berusaha untuk menyalami satu persatu masyarakat yang hadir ataupun yang meminta foto bersama. 

Gibran mendengarkan curhatan dari beberapa masyarakat mengenai pupuk, UMKM Pengrajin Logam, permasalahan cantrang oleh Nelayan, produksi UMKM bambu, dan lain-lain. 

Baca juga: 10 Tahun Terbengkalai, Gedung Eks Atrium di Kompleks Sri Ratu Pekalongan Akan Fungsikan untuk Ini

Menanggapi curhatan tersebut, Gibran mengaku sudah menangkap dan nantinya akan menjadi catatan tambahan pihaknya untuk kemudian dintervensi serta ditindaklanjuti. 

Termasuk dalam hal ini, Gibran mendapat komplain masalah pupuk dan akan ditindaklanjuti. 

Gibran menyebut pihaknya akan memperbaiki sistem dan yang utama adalah tentang kartu tani yang akan dihapus. 

"Bapak, Ibu semuanya, terkait Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Indonesia Sehat (KIS), BPJS, Kartu Indonesia Pintar (KIP), nanti akan kami lanjutkan."

"Nantinya akan kami tindaklanjuti lagi terkait data basenya biar lebih terupdate lagi dan lebih tepat sasaran."

"Sehingga tidak ada lagi yang seharusnya dapat tapi malah tidak dapat, kedepan tidak ada pilih kasih misal dekat dengan atasan atau siapa. Programnya akan dilanjutkan dan diperbaiki," ungkap Gibran. 

Baca juga: Motif Ini yang Digambar Gibran Saat Diajak Membatik Tulis di Pekalongan

Wali Kota Solo ini pun menanyakan mengenai kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Tegal apakah masih ada yang rusak, berlubang, irigasi, termasuk listrik, jaringan internet, lapangan pekerjaan untuk kaum pemuda, kaum perempuan, keselamatan kerja, dan lain-lain yang semuanya menurut Gibran akan pihaknya perbaiki dan ditindaklanjuti. 

"Saya titip 14 Februari nanti coblos nomor 02. Terima kasih kepada masyarakat yang sudah hadir dan menyampaikan keluh kesahnya kepada saya," ujar Gibran. 

Gibran menyebut sejak melakukan kampanye maraton ke beberapa pulau termasuk Jawa, masukan yang paling banyak dirinya peroleh yakni misal dari sisi Petani adalah terkait pupuk. 

Kemudian Nelayan terkait perizinan, pajak, solar dan penangkapan ikan secara terukur. 

Hari terakhir melakukan kampanye di Jawa Tengah, ditanya mengenai target perolehan suara di Jawa Tengah Gibran hanya menjawab meminta didoakan yang terbaik saja. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Temuan Mayat Pria Tanpa Identitas di Purbalingga, Ada Sejumlah Luka, Ini Ciri-cirinya

Gibran tidak secara gamblang menyebut berapa persentase yang pihaknya targetkan, dia hanya meminta didoakan yang terbaik di Jawa Tengah. 

"Ya antusias masyarakat sangat luar biasa termasuk di Semarang. Tidak menggoyang suara banteng, tapi menggetarkan kandang Banteng," kata Gibran sambil tersenyum. (*)

Ikuti update berita Tribun-Pantura.com melalui link saluran WhatsApp TRIBUN PANTURA