Polisi memeriksa tiga tersangka kasus pemerasan dr Aulia Risma Lestari hari ini, Kamis (2/1/2025).
Keluarga korban mempertanyakan gestur sempoyongan ketika Robig melakukan penembakan terhadap pelajar SMK.
Rekontruksi kasus penembakan pelajar SMK membongkar kebohongan yang dilakukan Kapolrestabes Semarang.
Polda Jawa Tengah merotasi sebanyak 36 perwira menengah (pamen) menjelang akhir tahun 2024 ini. 18 di antaranya adalah Kapolres.
Polda Jawa Tengah menggelar rekonstruksi kasus penembakan yang melibatkan Aipda Robig Zainudin terhadap tiga pelajar SMKN 4 Semarang di Kota Semarang.
Polda Jawa Tengah mencekal tiga tersangka kasus pemerasan dan bullying dr Aulia, mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Undip.
Universitas Diponegoro (Undip) Semarang buka suara soal penetapan tiga tersangka kasus pemerasan dan bullying terhadap dr Aulia Risma Lestari.
Polda Jawa Tengah menetapkan tiga tersangka kasus pemerasan dan bullying dr Aulia Risma Lestari, mahasiswi PPDS Anestesi Undip Semarang.
Aksi demonstrasi suporter PSIS Semarang diwarnai tindakan represif aparat kepolisian, di kawasan Stadion Jatidiri, Kota Semarang.
Aksi Kamisan Semarang menuntut pencopotan Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar dalam aksinya di depan Polda Jawa Tengah.
Ada enam anggota kepolisian dari satuan narkoba di Polda Jawa Tengah melakukan pelanggaran etik sepanjang tahun 2024.
Bidpropam Polda Jateng telah memecat Aipda Robig Zaenudin (38) pelaku penembakan tiga pelajar SMK di Semarang.
Aipda Robig Zaenudin (38) dinyatakan terbukti melakukan pelanggaran HAM atas perbuatannya menembak tiga pelajar SMK N 4 Semarang.
Keluarga Gamma mengungkapkan, sempat melihat sosok wartawan yang ikut cawe-cawe kasus penembakan oleh polisi, pulang satu mobil dengan Kapolrestabes.
Andi Prabowo (44), ayah kandung Gamma atau GRO (17) yang jadi korban penembakan polisi, akhirnya buka suara.
AJI Kota Semarang mengecam tindakan wartawan yang ikut mengintervensi kasus GRO, pelajar yang ditembak polisi, supaya kasusnya tidak dibongkar.
Pihak kepolisian membantah adanya intervensi kepada keluarga GRO, korban penembakan yang dilakukan Aipda Robig Zaenudin.
Keluarga GRO, pelajar yang meninggal ditembak polisi, mengaku sudah mengantongi video rekaman kamera CCTV yang memperlihatkan aksi penembakan.
Keluarga Gamma, pelajar SMKN 4 Semarang yang meninggal dunia ditembak polisi, mengaku mengalami intervensi dari kepolisian dalam kasus ini.
Polda Jateng mengakui Aipda Robig Zaenudin (38) tidak memberikan tembakan peringatan ketika menembak GRO (17) pelajar SMKN 4 Semarang.