Pilkada Serentak 2020

Gerindra Putar Haluan Dukung Gacoan PKB, Tak Ada Parpol yang Mau Mengusung Mirna di Pilkada Kendal

Tak Ada Parpol yang Mau Mengusung Mirna di Pilkada Kendal, Gerindra Putar Haluan Dukung Gacoan PKB

Penulis: Saiful Masum | Editor: yayan isro roziki
Tribunpantura.com/Saiful Masum
Ketua DPC PKB Kendal, Muhamad Makmun (kanan) bersama Ketua DPD Nasdem Kendal, Ketua DPC Gerindra Kendal, mendeklarasikan pasangan yang diusung Ali Nurudin-Yekti Handayani sebelum mendaftar di KPUD, Sabtu (5/9/2020). 

TRIBUNPANTURA.COM, KENDAL - Bakal calon petahana Bupati Kendal, Mirna Annisa, tak laku dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kendal 2020.

Sedianya, Mirna diusung Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Namun, hingga Sabtu (5/9/2020), Gerindra tak mendapat teman untuk berkoalisi mengusung Mirna sebagai bakal calon bupati.

Gerindra pun akhirnya putar haluan dan justru turut mengusung gacoan bakal calon bupati yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Gerindra Masih Ngotot Usung Mirna di Pilkada Kendal, Sriyanto: Perubahan Rekomendasi Masih Mungkin

Viral Foto Awan Menyerupai Bentuk Huruf V di Langit Wonosobo, Ini Penjelasan BMKG

Kreatif, Warga Tegal Ini Buat Celengan Karakter dari Gipsum

BLT Pekerja Rp600.000 Per Bulan Telah Disalurkan ke 2,3 Juta Rekening, Kamu Sudah Terima?

Diketahui, PKB mengusung bakal pasangan calon bupati-wakil bupati: Ali Nuruddin - Yekti Handayani.

Selain PKB, pasangan bakal calon ini didukung oleh Partai Nasional Demokrat (Nasdem), sebab Yekti merupakan kader Nasdem.

Sehingga, dengan bergabungnya Gerindra, maka kini pasangan ini diusung oleh tiga parpol yang kesemuanya mempunyai kursi di DPRD Kendal.

Bahkan sejatinya, PKB bisa mengusung sendiri bakal pasangan calon, lantaran partai besutan Muhaimin Iskandar ini mempunyai 10 kursi di DPRD Kendal.

Sementara, syarat mengusung bakal calon adalah 9 kursi di DPRD.

Dengan bergabungnya 3 parpol itu, maka pasangan bakal calon ini memiiki kekuatan 18 kursi di DPRD Kendal.

Rinciannya: PKB memiliki 10 kursi, Nasdem 2 kursi, dan Gerindra 6 kursi.

Rencananya, pasangan tersebut akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat hari ini, Sabtu (5/9/2020).

Ketua DPC PKB Kendal, Muhammad Makmun, mengatakan, sebelumnya PKB dengan 10 kursi bisa saja mencalonkan pasangan sendiri untuk maju pada kontestasi Pilkada Desember nanti.

Namun, pihaknya merasa bersyukur lantaran dua partai politik bersedia bergabung untuk menambah kekuatan pada pasangan yang diusung.

"Hari ini kita sudah melihat sebuah proses panjang. Hari ini Gerindra bergabung, in sya Allah akan kita lanjutkan bersama pembangunan di Kendal," terangnya.

Makmun menambahkan, dengan bergabungnya PKB, Nasdem dan Gerindra, pihaknya yakin ada kekuatan besar untuk meyakinkan masyarakat agar bisa memilih calon bupati dan wakil bupati terbaik Kendal.

Terlebih kedua pasangan yang dicalonkan merupakan asli putra daerah Kabupaten Kendal.

"Kita tahu keduanya (Paslon) adalah putra daerah. Kita pasti menang untuk membawa Kendal lebih maju lagi," tegasnya. (sam)

Cucu Gak Ada Akhlak, Kuras Tabungan Nenek hingga Tandas Tak Tersisa, Polisi Ungkap Kronolignya

10 Ribu Relawan Siap Antarkan Asip-Sumarwati ke KPU Kajen

Bertambah 51 Kasus Covid-19 di Sragen, Pembelajaran Tatap Muka Kembali Ditiadakan

Warga Bali yang Kehilangan Indra Penciuman Sembuh karena Ini, Dinkes: dari 4.000 Tinggal 2

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved