Pasar Weleri Kendal Terbakar
Pasar Weleri Kendal Kembali Munculkan Titik Api, Pedagang: Asap Tebal Membumbung Tinggi
Pasar Weleri Kendal Kembali Munculkan Asap Tebal, Pedagang: Titik Api Muncul Lagi, Infonya Masih Ada yang Terbakar
Penulis: Dhian Adi Putranto | Editor: yayan isro roziki
TRIBUNPANURA.COM, KENDAL - Kepulan asap kembali muncul di Pasar Weleri pada Jumat (13/11) siang.
Pasar tersebut sempat terbakar pada Kamis (12/11) malam. Pada Jumat pagi kebakaran berhasil dipadamkan namun proses pendinginan hingga Jumat siang masih dilakukan.
Diperkirakan, tingginya suhu dari sisa-sisa puing kebakaran kembali memunculkan titik-titik api.
Baca juga: Cerita di Balik Kebakaran Pasar Weleri Kendal: Sulitnya Terobos Kerumunan Massa, Hidran Tak Fungsi
Baca juga: Bupati Blora Dilaporkan ke Bawaslu, Diduga Bagikan Paket Sembako Bergambar Istrinya
Baca juga: Terlanjur Setor Rp 125 Juta ke Kepala Puskesmas di Pekalongan, Pemuda Ini Gagal Jadi PNS
Baca juga: Ada Dugaan Pasar Weleri Terbakar karena Korsleting Listrik, Polisi: Kami Tak Mau Berspekulasi
Alhasil kepulan asap tebal kembali terjadi di pasar yang menjadi pusat perdagangan warga eks Kawedanan Weleri itu.
Para pedagang pun segera mempercepat proses evakuasi barang mereka karena khawatir api kembali semakin membesar sehingga mereka tidak sempat menyelamatkan barang dagangannya.
"Iya mas, asap muncul lagi. Infonya ada yang masih terbakar," ujar Rohim, warga sekitar.
Dari pengamatan Tribunpantura.com di lokasi kejadian, kepulan asap muncul dari sisa-sisa puing yang terbakar di lantai dasar pasar tersebut.

Nampak api-api kecil masih membakar puing-puing barang yang masih terbakar.
Petugas damkar pun kembali disibukan melakukan penyemprotan lokasi kebakaran.
Nampak dua mobil pemadam kebakaran bolak balik ambil air dari sumber air terdekat untuk memadamkan api.

Hingga saat ini belum diketahui penyebab pasti kebakaran tersebut.
Namun diduga kebakaran itu terjadi diduga akibat hubungan arus pendek dari salah satu kios pedagang. (*)
Baca juga: Iming-iming Penggadaan Uang, Artamto Pedagang Sayur asal Riau Dibekuk Satreskrim Polres Temanggung
Baca juga: Sekitar 75 Persen Bangunan Pasar Weleri Terbakar, Labfor Polda Jateng Teliti Penyebabnya
Baca juga: Kecamatan Slawi Tidak akan Terapkan PSBB Meski Ditetapkan Sebagai Zona Merah Covid-19
Baca juga: Polisi Tembak Mati Perampok Spesialis Sarang Burung Walter, Terakhir Beraksi Kantongi Rp200 Juta