PT LIB Akan Berikan Vaksin ke Pemain Liga 1, Begini Tanggapan PSIS

TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - Manajemen PSIS Semarang menyambut baik kabar operator kompetisi sepakbola nasional PT. Liga Indonesia Baru (LIB) bakal menanggung vaksinasi para pemain Liga 1 dan Liga 2 sebelum dua kompetisi tertinggi tanah air itu dilanjutkan Februari tahun depan.

Seperti diketahui, pemerintah dikabarkan bakal melakukan vaksinasi covid-19 yang diperkirakan bisa dilakukan akhir tahun 2020 atau awal 2021.

Baca juga: Jalan di Desa Dermasuci Kabupaten Tegal Longsor, Akses Antar Pedukuhan Terhambat

Baca juga: Ada 17 Persen Warga Indonesia Tidak Percaya Covid-19

Baca juga: Banjir Rendam Perumahan Edelweis Desa Jetis Purbalingga

Baca juga: Pertamina Tangani Semburan Gas yang Terjadi di Desa Ngraho Blora

General Manager PSIS, Wahyu "Liluk" Winarto mengatakan rencana PT. LIB menanggung vaksinasi pemain Liga 1 ataupun Liga 2 merupakan kabar baik ditengah kondisi klub-klub saat ini yang mayoritas merugi karena penghentian kompetisi yang cukup lama.

Sebelumnya, pada tahun ini LIB juga menanggung biaya swab tes bagi pemain Liga 1 maupun Liga 2.

Sayangnya kompetisi yang diwacanakan berlanjut pada Oktober lalu kembali ditunda.

"Ya kabar itu bagus buat kami di klub. Dan memang sudah seharusnya PSSI atau LIB menanggung biaya vaksin pemain dalam kondisi sekarang," kata Liluk kepada Tribun-Pantura.com, Kamis (3/12/2020).

Baca juga: Pemkab Banyumas Larang Perayaan Tahun Baru, Tak Ada Pesta Kembang Api di Pergantian Tahun

Baca juga: Kabupaten Batang Masuk Lima Besar Capaian MPC KPK  

Baca juga: Bupati Wihaji Beri Penegesan Terhadap Penggunaan Dana Desa

Baca juga: KPK Sebut Kebocoran Dana Desa di Setiap Daerah Bisa Mencapai 10 Persen

"Terus terang kita sudah banyak rugi karena penghentian kompetisi ini," ujarnya.

Adapun sejauh ini, skuad PSIS masih belum menjalani aktivitas latihan pasca diliburkan 29 September lalu. Penghentian sementara kegiatan klub hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Kabarnya, PSIS akan menunggu terlebih dahulu kepastian lanjutan kompetisi, baeu kemudian mengumpulkan tim di Semarang untuk memulai persiapan.